Piet Khaidir Apresiasi Buku Luwesitas IMM
NESIAPOS, LAMONGAN - Terbitnya buku Luwesitas IMM yang merupakan karya dari Fathan Faris Saputro, seorang kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) asal Solokuro Lamongan, telah memperoleh apresiasi yang menghangat dari berbagai segmen masyarakat. Buku yang menjadi sorotan ini menerima pujian dari tokoh-tokoh Muhammadiyah, politikus, penulis, dan aktifis yang beragam.
Salah satu figur yang turut memberikan apresiasi tulusnya terhadap karya ini adalah Dr. Piet Hizbullah Khaidir, S.Ag, MA, yang menjabat sebagai Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan. Beliau sangat memahami nilai dan kontribusi yang dihadirkan oleh buku "Luwesitas IMM" dalam konteks organisasi otonom ini.
Piet menyampaikan, "Saya sangat mengapresiasi buku 'Luwesitas IMM' yang telah digagas oleh salah satu kader terbaik IMM Lamongan, Fathan Faris Saputro. Buku ini diharapkan dapat menjadi tambahan berharga dalam khazanah keilmuan bagi para aktivis organisasi, terutama bagi Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, bukan hanya di Kabupaten Lamongan, melainkan juga di seluruh Indonesia," tuturnya, Kamis (21/9/2023).
Buku ini memiliki pesan penting dalam membangun dan mengembangkan organisasi otonom, yakni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, baik dalam aspek internal maupun eksternal. Lebih lanjut, buku ini mengajarkan betapa esensialnya sifat adaptif bagi kader IMM, sebagai langkah untuk memberikan kontribusi dan menciptakan perubahan yang bermakna di berbagai lapisan masyarakat dan dalam beragam sektor kehidupan, mulai dari lingkungan kampus hingga dalam kehidupan bersama masyarakat.
"Semoga kehadiran buku "Luwesitas IMM" ini mampu memberikan manfaat signifikan, serta menjadi salah satu pijakan penting untuk pertumbuhan dan perkembangan IMM di masa yang akan datang. Dengan semangat ini, diharapkan IMM akan semakin berperan aktif dan memberi inspirasi positif bagi masyarakat, serta tetap menjaga semangat keilmuan Muhammadiyah yang luhur," pungkasnya. (Ma'in)
0 Komentar